Akuisisi Elon Musk senilai 44 miliar dolar AS terhadap platform sosial memicu kekhawatiran tentang keamanan data, Kementerian Keuangan AS mungkin akan terlibat dalam penyelidikan.
Baru-baru ini, dilaporkan bahwa Elon Musk dalam kesepakatan akuisisi media sosial senilai 44 miliar dolar AS mencakup ketentuan yang memungkinkan investor besar dari luar negeri untuk mengakses informasi keuangan rahasia platform tersebut, bahkan mungkin melibatkan data pengguna. Mengingat hubungan Musk dengan pemerintah dan investor asing, pejabat Departemen Keuangan AS sedang menilai apakah ada dasar hukum untuk menyelidiki akuisisi ini.
Perlu dicatat bahwa Musk telah resmi menyelesaikan akuisisi besar ini pada 28 Oktober. Setelah itu, dia sementara waktu menjabat sebagai satu-satunya direktur platform tersebut. Serangkaian tindakan ini memicu perhatian dan diskusi luas tentang arah pengembangan platform di masa depan.
Skala besar dan potensi dampak dari akuisisi ini membuat semua pihak sangat waspada terhadap rincian dan perkembangan selanjutnya. Terutama dalam konteks saat ini di mana keamanan data global dan perlindungan privasi sangat diperhatikan, bagian dari ketentuan yang melibatkan informasi pengguna semakin memicu kekhawatiran.
Seiring dengan perkembangan situasi, orang-orang akan mengawasi dengan cermat tanggapan lanjutan dari departemen pemerintah AS, serta dampak mendalam yang mungkin ditimbulkan oleh akuisisi ini terhadap pola industri media sosial.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
6 Suka
Hadiah
6
6
Bagikan
Komentar
0/400
PretendingToReadDocs
· 3jam yang lalu
Khawatir, privasi telah bocor.
Lihat AsliBalas0
BearWhisperGod
· 07-14 16:30
Data apa yang bukan milik orang lain?
Lihat AsliBalas0
AirdropGrandpa
· 07-14 16:11
Dana tidak ada masalah, huh
Lihat AsliBalas0
MelonField
· 07-14 16:10
Wah, uang ini terlalu gila!
Lihat AsliBalas0
BearHugger
· 07-14 16:09
Top suckers play people for suckers
Lihat AsliBalas0
TokenDustCollector
· 07-14 16:05
Menghabiskan begitu banyak uang hanya untuk melihat riwayat chat?
Akuisisi Elon Musk senilai 44 miliar dolar AS terhadap platform sosial memicu kekhawatiran tentang keamanan data, Kementerian Keuangan AS mungkin akan terlibat dalam penyelidikan.
Baru-baru ini, dilaporkan bahwa Elon Musk dalam kesepakatan akuisisi media sosial senilai 44 miliar dolar AS mencakup ketentuan yang memungkinkan investor besar dari luar negeri untuk mengakses informasi keuangan rahasia platform tersebut, bahkan mungkin melibatkan data pengguna. Mengingat hubungan Musk dengan pemerintah dan investor asing, pejabat Departemen Keuangan AS sedang menilai apakah ada dasar hukum untuk menyelidiki akuisisi ini.
Perlu dicatat bahwa Musk telah resmi menyelesaikan akuisisi besar ini pada 28 Oktober. Setelah itu, dia sementara waktu menjabat sebagai satu-satunya direktur platform tersebut. Serangkaian tindakan ini memicu perhatian dan diskusi luas tentang arah pengembangan platform di masa depan.
Skala besar dan potensi dampak dari akuisisi ini membuat semua pihak sangat waspada terhadap rincian dan perkembangan selanjutnya. Terutama dalam konteks saat ini di mana keamanan data global dan perlindungan privasi sangat diperhatikan, bagian dari ketentuan yang melibatkan informasi pengguna semakin memicu kekhawatiran.
Seiring dengan perkembangan situasi, orang-orang akan mengawasi dengan cermat tanggapan lanjutan dari departemen pemerintah AS, serta dampak mendalam yang mungkin ditimbulkan oleh akuisisi ini terhadap pola industri media sosial.